Dhede

FADILLAH RAMDHANI FADILLAH RAMDHANI

Sabtu, 27 Maret 2010

Imunologi Dasar

Imunologi : ilmu yg mempelajari tentang sistem imun / kekebalan tubuh. Pengenalan, memori, serta kespesifikan terhadap benda asing merupakan inti imunologi. Konsep dasar Respon Imun : Reaksi terhadap sesuatu yang asing. Pemicunya disebut dengan Antigen, yaitu Substansi yg mampu merangsang respon imun, berupa bahan infeksiosa biasanya berbentuk protein atau karbohidrat, atau lemak. Antigen akan berkontak dgn sel tertentu, memacu serangkaian kejadian yang mengakibatkan destruksi, degradasi atau eliminasi.
Respon imun :
  1. Respon imun non spesifik. Terdiri atas : Fagositosis, Reaksi peradangan
  2. Respon imun spesifik, terdapat 2 komponen :
    • Respon imun humoral, berupa globulin-gama tertentu / imunoglobulin. Diperankan limfosit B.
    • Respon imun selular, menyebabkan reaksi hipersensitif tipe lambat. Diperankan limfosit T
Imunitas Humoral
  • Diperankan limfosit B yang dapat berdeferensiasi menjadi sel plasma
  • 80-90 % dalam sumsum tulang, 10-20 % dari limfosit darah tepi.
  • Mensintesis imunoglobulin
  • Ada 5 imunoglobulin : dari yang terbanyak & peranannya :
  1.  
    1. Ig G :  aktivasi komplemen,antibodi heterotropik
    2. Ig A  :  antibodi sekretorik
    3. Ig M :  aktivasi komplemen
    4. Ig D :  reseptor permukaan limfosit
    5. Ig E  : antibodi reagin, pemusnah parasit.
Antibodi berperan pada 4 tipe reaksi imun :
Reaksi tipe I    : reaksi anafilaksis.
  • Alergen + Ig E + sel Basofil  è pelepasan mediator ( histamin, serotonin dll)
  • Contoh klinis : urtikaria
Reaksi tipe II  : reaksi sitotoksis
  • Antigen + Ig G / Ig M  + aktivasi komplemen è lisis dan fagositosis virus, bakteri dll
  • Contoh klinis : pemfigoid.
Reaksi tipe III : reaksi kompleks imun.
  • Antigen + Antibodi + Komplemen è
  • Tidak mudah dimusnahkan sistem fagosit è bereaksi dgn pembuluh darah atau jaringan lain è kerusakan jaringan.
  • Contoh klinis : vaskulitis nekrotikans.
Imunitas Selular
  • Diperankan sel T dgn limfokin-nya.
  • Sel T 80-90 % jumlah limfosit darah tepi dan 90 % jumlah limfosit timus.
  • Limfokin : zat yang dikeluarkan sel T yang mampu merangsang dan mempengaruhi reaksi peradangan selular. Contoh : MIF ( Makrophage Inhibitory Factor), MAF ( Activating), faktor kemotaktik makrofag, dll.
  • Antigen spesifik + limfosit T + limfokin è reaksi hipersensitivitas lambat  (Reaksi tipe IV  ).
  • Contoh klinis : Dermatitis Kontak Alergik
Komplemen
adalah kumpulan 9 protein plasma bukan antibodi yang diperlukan pada reaksi antigen - antibodi sehingga terjadi kerusakan jaringan atau kematian mikroba serta lisis sel. Fungsi terpenting : mediator berbagai proses peradangan a.l : vasodilatasi, pengeluaran cairan, kemotaksis fagosit dll. Jadi aktivasi komplemen diperlukan untuk dapat terjadinya kerusakan jaringan serta komponen penting pada reaksi imun tipe II dan tipe III.
Sistem Fagositosis
  • Fagosit adalah sel yang mampu memakan benda asing.Terdiri atas : PMN, Monosit dan Makrofag.
  • Fagosit akan tertarik ke daerah kerusakan jaringan oleh faktor kemotaksis yang dikeluarkan oleh berbagai jaringan.
Mediator
  • substansi kimia yang mempengaruhi dan memacu respons imun dan proses peradangan
  • beberapa contoh : prostaglandin,  fibrinolisin, faktor kemotaktik, kinin, serotonin, histamin dll
  • Histamin : mediator penting selain penyebab vasodilatasi, pengeluaran protein, menimbulkan rasa gatal juga secara langsung memacu respon peradangan.
Ringkasan
  • Respon imun terjadi sebagai akibat peristiwa yang menyangkut antigen, limfosit, antibodi, limfokin, mediator kimia & sel efektor untuk melindungi manusia dari bahan-bahan asing yang merugikan serta menyingkirkan jaringan mati atau rusak.
  • Tujuan utama respon imun adalah :
  • Demi kebaikan manusia, namun kadang-kadang terjadi penyimpangan fungsi karena kelebihan & kekurangan reaksinya.
    • Kekurangan  : mudah infeksi & ketidakmampuan tubuh menghilangkan bahan berbahaya.
    • Kelebihan   : proses peradangan yang tidak diperlukan  dan memicu penyakit autoimun.

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates